Skema Baru Subsidi BBM: Pertamina Siap Tepat Sasaran
Pertamina, perusahaan energi terkemuka di Indonesia, telah memberikan respons terhadap skema baru subsidi bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi. Direktur Utama, Simon Aloysius Mantiri, menyatakan bahwa Pertamina menjadi bagian dari tim satuan tugas yang dipimpin oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) untuk menyiapkan skema BBM subsidi yang tepat sasaran.
Data penerima subsidi BBM telah disiapkan oleh Pertamina dengan Badan Pusat Statistik (BPS) sebagai penanggung jawab pendataannya. Simon berbicara dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi VI DPR bahwa Pertamina akan mengikuti aturan yang ditetapkan oleh pemerintah untuk memastikan subsidi tepat sasaran.
Pembaruan data dilakukan untuk menggambarkan kondisi penerima manfaat subsidi BBM. Pertamina juga menunggu arahan pemerintah terkait skema subsidi tersebut sebelum merevisi Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 191 Tahun 2014 tentang Penyediaan, Pendistribusian, dan Harga Jual Eceran Bahan Bakar Minyak.
Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Riva Siahaan, menyatakan bahwa data penerima solar subsidi saat ini mencapai 100%, yang akan digunakan untuk mendukung keputusan pemerintah melalui Perpres Nomor 191 Tahun 2024. Hal ini akan memastikan bahwa target penerima subsidi akan lebih tepat sasaran.
Sistem pencatatan data juga telah mencapai 83% untuk Pertalite, dan diharapkan seluruh pengguna gasoline Pertalite akan tercatat untuk mengoptimalkan pendistribusian subsidi.
Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia, telah menyiapkan dua skema penyaluran subsidi BBM, yakni subsidi blending atau kombinasi. Skema ini bertujuan untuk memberikan subsidi langsung kepada masyarakat berupa Bantuan Langsung Tunai (BLT) dan subsidi barang, agar dapat menggairahkan daya beli masyarakat.
Dengan kerjasama antara Pertamina, pemerintah, dan masyarakat, diharapkan skema baru subsidi BBM ini dapat memberikan manfaat yang maksimal bagi seluruh pihak yang terlibat. Subsidi yang tepat sasaran akan menjadi kunci keberhasilan dalam mendukung pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Indonesia.